 |
| H Ruslan Daud bersama CEO Lion Gruop, Rudi Kirana yang juga Wakil Ketua MPR RI dari Fraksi PKB. |
JAKARTA - Anggota Komisi V DPR RI Fraksi PKB, H. Ruslan M. Daud (HRD), membangun komunikasi dengan pimpinan Lion Grup untuk membuka layanan penerbangan rute Kualanamu–Rembele (PP) dan Banda Aceh–Rembele (PP) setiap hari untuk sementara waktu.
Dorongan ini disampaikan melalui Ketua Umum DPP PKB Gus Muhaimin Iskandar menyusul terputusnya akses darat di sejumlah titik yang menghubungkan Kabupaten Bener Meriah, Aceh Tengah, dan Bireuen/Lhokseumawe akibat bencana longsor dan banjir.
HRD menegaskan pentingnya menghadirkan layanan penerbangan dengan harga terjangkau demi memudahkan mobilitas masyarakat yang kini benar-benar terisolasi. Dengan tidak adanya jalur darat yang dapat dilalui kendaraan, jalan udara menjadi solusi paling cepat dan realistis untuk membantu warga.
Di lapangan, masyarakat terpaksa berjalan kaki menuju Bireuen atau Lhokseumawe untuk membeli kebutuhan pokok atau melanjutkan perjalanan menuju Medan dan Banda Aceh. Mereka harus menempuh jarak sangat jauh melewati jalur rusak, berlumpur, dan rawan longsor, bahkan membawa barang-barang di punggung karena tidak ada kendaraan yang bisa melintas.
HRD menyoroti bahwa kondisi ini juga berdampak berat pada pedagang dan pelaku usaha, yang selama ini mengandalkan jalur darat untuk distribusi barang. Dengan lumpuhnya transportasi darat, banyak usaha tersendat dan kesulitan memasok kebutuhan ke wilayah dataran tinggi Gayo.
Untuk itu, HRD mengungkapkan bahwa dirinya telah mengkomunikasikan dengan Lion Group agar maskapai Wings Air dapat segera mengoperasikan penerbangan dari dan menuju Bandara Rembele setiap hari.
"Alhamdulillah tadi pagi, saya berkomunikasi dengan Ketua Umum DPP PKB yaitu Gus Muhaimin Iskandar supaya dapat menyampaikan kepada Bapak Rusdi Kirana selaku Pendiri Lion Grup yang juga Anggota DPR RI dan Wakil MPR RI dari Fraksi PKB tentang kebutuhan mendesak terkait transportasi udara Wings Air. Saya minta supaya untuk sementara waktu bisa melayani setiap hari. Kalau bisa 2 kali sehari terbang baik dari Medan maupun Banda Aceh menuju Rembele dan sebaliknya," ujar Politisi PKB tersebut.
Lebih lanjut HRD menambahkan bahwa Ia juga telah berkoordinasi dengan otoritas bandara Rambele terkait proses perizinan terbang agar tidak ada hambatan yang menghalangi pelayanan Wings Air setia hari.
"Saya sudah hubungi Kepala Bandara Rembele supaya dipercepat perizinan untuk pesawat yang mau melayani penerbangan ke Rambele. Jangan diperlambat administrasinya. Ini kondisi darurat. Jangan diperlakukan proses administrasi seperti masa normal. Semuanya harus bergerak secepat mungkin tanpa jeda. Saat ini, ada ribuan nyawa yang menggantungkan nasib pada layanan transportasi udara," tegas Bupati Bireuen 2012-2017 tersebut.
HRD berkayakinan bahwa upaya ini akan segera direspons dan diakomodir mengingat Ketua Umum DPP PKB Gus Muhaimin sudah langsung menindaklanjuti dan mengkomunikannya dengan pihak Founder Lion Grup yang juga politisi PKB. (Rel)
Social Header