 |
| Foto: Inayatul Balqis, santri kelas 6 Ummul Qura, peraih juara I cabang tahfiz 5 juz dan tilawah, Musabaqah Tunas Ramadhan (MTR) 2025 Aceh. |
MEULABOH – Tiga Santri dari Pesantren Ummul Qura Antar Bangsa, Bireuen, meraih prestasi gemilang dalam ajang Musabaqah Tunas Ramadhan (MTR) 2025 tingkat Provinsi Aceh (Sabtu, 15/3/2025) malam.
Mereka berhasil membawa pulang gelar juara dalam perlombaan yang digelar oleh Kwartir Daerah (Kwarda) Pramuka Aceh, yang berlangsung di Lapangan Upacara Dinas Pendidikan Aceh Barat sejak 12 hingga 16 Maret 2025.
 |
| Tiga Santri Ummul Qura Antar Bangsa, Bireuen, di sela Musabaqah Tunas Ramadhan (MTR) 2025 Aceh. |
Dalam kompetisi yang diikuti oleh 18 kontingen Kwartir Cabang (Kwarcab) dari berbagai daerah di Aceh, Inayatul Balqis, santri kelas 6 Ummul Qura tampil gemilang dengan menyabet juara pertama dalam cabang tahfiz 5 juz dan tilawah.
Atas prestasinya tersebut, Inayatul Balqis menerima hadiah berupa uang tunai Rp4,5 juta serta satu tiket umrah.
Tak hanya itu, dua santriwati Ummul Qura lainnya, Sakha Mazaya dan Ulisa Aina, yang saat ini duduk di kelas 4, juga turut mengharumkan nama pesantren yang dipimpin Ustadz Qamar Syafawi M.Pd, dengan meraih Juara Harapan 1 dalam cabang lomba Fahmil Quran.
Direktur Pesantren Ummul Qura Antar Bangsa, Ustadz Qamar Syafawi, M.Pd mengaku bangga atas pencapaian santriwatinya.
Kepada lenteranasional.com Ia menyampaikan bahwa pihaknya selalu memberikan motivasi dan dukungan penuh kepada para peserta sejak persiapan hingga pelaksanaan lomba.
"Selamat kepada anak-anak kami, Inayatul Balqis, Sakha Mazaya, dan Ulisa Aina. Kerja keras, dedikasi, serta semangat pantang menyerah kalian benar-benar menginspirasi. Semoga ini menjadi awal dari kesuksesan yang lebih besar di masa depan," ujar Ustadz Qamar.
Qamar juga mengingatkan bahwa keberhasilan ini bukan sekadar tentang kemenangan, tetapi lebih dari itu, namun juga merupakan bukti perjuangan dan semangat santri untuk terus berkembang.
"Jangan berhenti di sini, tetaplah melangkah menuju impian yang lebih besar. Keberhasilan ini menjadi bukti bahwa santri Ummul Qura Antar Bangsa mampu bersaing dalam ajang bergengsi di tingkat provinsi," pungkasnya.
Atas prestasinya tersebut, Inayatul Balqis menerima hadiah berupa uang tunai Rp4,5 juta serta satu tiket umrah.
Tak hanya itu, dua santriwati Ummul Qura lainnya, Sakha Mazaya dan Ulisa Aina, yang saat ini duduk di kelas 4, juga turut mengharumkan nama pesantren yang dipimpin Ustadz Qamar Syafawi M.Pd, dengan meraih Juara Harapan 1 dalam cabang lomba Fahmil Quran.
Direktur Pesantren Ummul Qura Antar Bangsa, Ustadz Qamar Syafawi, M.Pd mengaku bangga atas pencapaian santriwatinya.
Kepada lenteranasional.com Ia menyampaikan bahwa pihaknya selalu memberikan motivasi dan dukungan penuh kepada para peserta sejak persiapan hingga pelaksanaan lomba.
"Selamat kepada anak-anak kami, Inayatul Balqis, Sakha Mazaya, dan Ulisa Aina. Kerja keras, dedikasi, serta semangat pantang menyerah kalian benar-benar menginspirasi. Semoga ini menjadi awal dari kesuksesan yang lebih besar di masa depan," ujar Ustadz Qamar.
Qamar juga mengingatkan bahwa keberhasilan ini bukan sekadar tentang kemenangan, tetapi lebih dari itu, namun juga merupakan bukti perjuangan dan semangat santri untuk terus berkembang.
"Jangan berhenti di sini, tetaplah melangkah menuju impian yang lebih besar. Keberhasilan ini menjadi bukti bahwa santri Ummul Qura Antar Bangsa mampu bersaing dalam ajang bergengsi di tingkat provinsi," pungkasnya.
Social Header