 |
| Job Fair SMKN 1 Peusangan resmi dibuka Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Bireuen, Mirza Fahmi S.STP, MSi, ditandai dengan pemotongan pita. |
BIREUEN - Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Peusangan menggelar sebuah acara Job Fair dan Tracer Study (Rabu, 29/11/2023).
Hal itu menjadi langkah strategis dalam menghubungkan dunia pendidikan dengan industri.
 |
| Kepala SMKN 1 Peusangan meninjau dan memperlihatkan hasil karya siswa-siswinya kepada Kepala Disnakertrans Bireuen. |
Kepala SMK Negeri 1 Peusangan, Joko Triyanto ST, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program SMK Pusat Keunggulan tahun 2023.
Tujuan utamanya adalah menyatukan alumni SMK dengan pelaku usaha dan industri di daerah Bireuen.
Acara ini tidak hanya melibatkan internal dan alumni, tetapi juga 18 mitra usaha dan industri dari dalam dan luar Kabupaten Bireuen.
Pembukaan Job Fair ini diresmikan oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Bireuen, Mirza Fahmi, S.STP, MSi, ditandai dengan pemotongan pita.
Dalam sambutannya, Mirza Fahmi memberikan apresiasi khusus untuk SMK Negeri 1 Peusangan karena menjadi pelopor kegiatan pertama kalinya di Bireuen.
Ia berharap ke depannya, kegiatan serupa dapat melibatkan semua SMK dan terbuka untuk masyarakat umum di Kabupaten Bireuen.
Tampak, para Siswa-Siswi sekolah dimaksud unjuk kebolehan dalam menampilkan Fashion Show dihadapan para hadirin, sehingga mereka terkesima menyaksikannya.
Job Fair ini juga dirangkai dengan expo dan pameran hasil kegiatan P5 siswa, dengan tema utama kuliner tradisional.
Joko Triyanto berharap bahwa kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang mencari kerja bagi alumni, tetapi juga peluang bagi dunia usaha dan industri untuk melihat potensi siswa dan alumni SMK Negeri 1 Peusangan secara langsung.
Dengan adanya dukungan dari berbagai pihak, termasuk Cabang Dinas Pendidikan, Disnakertrans Kabupaten Bireuen, Muspika Kecamatan Peusangan, dan para Kepala SMK di Bireuen, diharapkan Job Fair ini menjadi langkah awal menuju koneksi yang lebih erat antara dunia pendidikan dan industri di Bireuen, pungkas Dia. (*)
Tujuan utamanya adalah menyatukan alumni SMK dengan pelaku usaha dan industri di daerah Bireuen.
Acara ini tidak hanya melibatkan internal dan alumni, tetapi juga 18 mitra usaha dan industri dari dalam dan luar Kabupaten Bireuen.
Pembukaan Job Fair ini diresmikan oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Bireuen, Mirza Fahmi, S.STP, MSi, ditandai dengan pemotongan pita.
Dalam sambutannya, Mirza Fahmi memberikan apresiasi khusus untuk SMK Negeri 1 Peusangan karena menjadi pelopor kegiatan pertama kalinya di Bireuen.
Ia berharap ke depannya, kegiatan serupa dapat melibatkan semua SMK dan terbuka untuk masyarakat umum di Kabupaten Bireuen.
Tampak, para Siswa-Siswi sekolah dimaksud unjuk kebolehan dalam menampilkan Fashion Show dihadapan para hadirin, sehingga mereka terkesima menyaksikannya.
Job Fair ini juga dirangkai dengan expo dan pameran hasil kegiatan P5 siswa, dengan tema utama kuliner tradisional.
Joko Triyanto berharap bahwa kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang mencari kerja bagi alumni, tetapi juga peluang bagi dunia usaha dan industri untuk melihat potensi siswa dan alumni SMK Negeri 1 Peusangan secara langsung.
Dengan adanya dukungan dari berbagai pihak, termasuk Cabang Dinas Pendidikan, Disnakertrans Kabupaten Bireuen, Muspika Kecamatan Peusangan, dan para Kepala SMK di Bireuen, diharapkan Job Fair ini menjadi langkah awal menuju koneksi yang lebih erat antara dunia pendidikan dan industri di Bireuen, pungkas Dia. (*)
Social Header