HRD PKB Kembali akan Boyong Menteri Perhubungan RI ke Aceh

Foto: H Ruslan M Daud S.E., M.A.P (HRD) Anggota Komisi V DPR RI (F-PKB) dengan Menteri Perhubungan (Menhub) RI Budi Karya Sumadi.

BIREUEN - H Ruslan M Daud S.E., M.A.P (HRD) Anggota Komisi V DPR RI Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (FPKB) Daerah Pemilihan (Dapil) Aceh 2 akan kembali memboyong Menteri Perhubungan (Menhub) RI Budi Karya Sumadi ke Kabupaten Bireuen, Aceh, Sabtu (1/4/2023).

Hal itu dalam rangka kunjungan kerja (Kunker) meninjau pembangunan infrastruktur rel kereta api di Stasiun Kecamatan Kutablang dan ke lokasi rel kereta api yang masih mangkrak di kawasan Paya Nie Kecamatan Kutablang Kabupaten Bireuen.

Informasi tersebut diperoleh lenteranasional.com dari Tenaga Ahlinya, Muhammad Adam Seuneudon M.Ed (MAS) Jumat (31/3/2023).

MAS menyebut, Menhub RI bersama HRD dan rombongan dari Jakarta akan berangkat dengan pesawat khusus dan mendarat di Bandara Malikussaleh Aceh Utara sekira pukul 13.00 WIB.

Ditambahkannya, Menhub dan HRD juga dijadwalkan akan melakukan uji coba kereta Api jalur Bireuen Aceh Utara-Lhokseumawe di Stasiun Kutablang.

"Insya Allah pak Menteri Budi Karya Sumadi dan pak HRD serta rombongan akan tiba di Bandara Malikussaleh Sabtu (1/4/2023) siang, dalam rangka kunjungan kerja," sebut pria bersahaja yang biasa disapa Gus Adam itu.

Sementara HRD yang dihubungi melalui telepon selularnya mengatakan saat ini Ia sedang berada di Yogyakarta dan membenarkan bahwa dirinya akan membawa Menhub ke Bireuen, Aceh dalam rangka meninjau infrastruktur pembangunan jalur kereta api Lhokseumawe-Bireuen.

"Kita minta Menhub untuk melanjutkan pembangunan jalur kereta api Lhokseumawe-Bireuen hingga selesai, mulai dari Paya Nie Kutablang hingga ke Kecamatan Juli Bireuen yang sudah lama dilakukan pembebasan lahan dengan anggaran APBN," tegas HRD.

Bupati Bireuen periode 2012-2017 tersebut juga memohon kerja sama serta dukungan masyarakat untuk kelanjutan pembangunan jalur kereta api maupun infrastruktur lainnya, baik yang bersumber dari APBN, APBA maupun APBK.

"Mari sama-sama kita dukung pemerintah dalam membangun Aceh," pungkas HRD. (*)