Aksi Heroik Idris Djohan Bebaskan dan Bawa Pulang Warga Pidie Jaya dari Malaysia

Idris Djohan bersama Relawan 'Cang Panah' di sela penjemputan Muhammad Daniel di Bandara Kuala Namu, Medan.

Meureudu - Muhammad Daniel (23 Tahun) pemuda asal Gampong Peuduek, Kecamatan Trieng Gadeng Kabupaten Pidie Jaya yang sempat ditahan oleh Kepolisian Diraja Malaysia berhasil dibebaskan, dijemput dan dipulangkan ke keluarga oleh tokoh masyarakat Pidie Jaya, Idris Djohan, SE., M.AP.

Dikonfirmasi Awak media Sabtu, (4/2/2024), Idris Djohan mengatakan, prosesi tersebut dilakukan langsung oleh dirinya bersama relawan 'Cang Panah' di Medan.

Aksi heroik itu diselimuti rasa haru terjadi tatkala petugas Bandara berupaya menahan Daniel keluar karena pemuda itu tidak memiliki kelengkapan dokumen keimigrasian.

Sebut Abu Tibor yang merupakan Wali Cang Panah yang turut hadir bersama Idris Djohan di Bandara Kualanamu, Medan, menuturkan berkat koordinasi dan komunikasi yang baik, akhirnya Daniel dibolehkan keluar untuk kemudian melanjutkan perjalanan ke kampung halaman.

"Alhamdulillah, proses penjemputan dan pemulangan Muhammad Daniel oleh Bapak Idris Djohan berlangsung dengan baik setelah beliau komunikasikan dengan pejabat berkepentingan di Bandara Kualanamu, Medan".

Kini pemuda itu telah tiba di kampung halamannya dan telah berkumpul bersama keluarga tercinta yang sudah sekian lama menantikan kepulangan sang buah hati.

Tuturnya, apa yang dilakukan Idris Djohan merupakan contoh tauladan. Semoga saja Pidie Jaya tercinta semakin banyak tokoh-tokoh yang peduli dengan kehidupan rakyatnya. Tukas Abu Tibor. (*)