Santri Berprestasi Ummulqura Antarabangsa Raih Beasiswa Dinas Pendidikan Dayah Bireuen

BIREUEN - Pesantren Ummulqura Antarabangsa (UMASA) kembali mencatat prestasi gemilang di kancah pendidikan Islam Kabupaten Bireuen. Sebanyak 33 santri terbaik pesantren tersebut berhasil meraih beasiswa Tahfiz Al-Qur’an dari Dinas Pendidikan Dayah Kabupaten Bireuen.

Capaian tersebut sebagai bentuk apresiasi pemerintah daerah terhadap lembaga pendidikan berprestasi di bidang hafalan Al-Qur’an.

Direktur Ummulqura Antarabangsa, Bireuen-Aceh, Tgk. Qamar Syafawi, S.Pd.I., M.Pd, menyampaikan rasa syukur dan apresiasinya atas penghargaan yang diberikan pemerintah daerah.

Ia menilai program beasiswa ini merupakan bentuk dukungan nyata Pemerintah Kabupaten Bireuen dalam memperkuat pendidikan tahfiz di pesantren.

"Total biaya beasiswa yang disalurkan mencapai Rp 56.300.000, dan ini menjadi wujud komitmen pemerintah terhadap pengembangan generasi Qur’ani di Aceh," ujarnya.

Dalam sambutan dihadapan para santri, Waled Qamar menyampaikan pesan mendalam kepada para penerima beasiswa.

"Ingatlah, beasiswa ini bukan sekadar bantuan biaya, tapi amanah perjuangan.
Kalian telah dipilih untuk menjadi cahaya di tengah gelapnya zaman, menjadi bukti bahwa kesungguhan dan doa tidak pernah mengkhianati hasil," tutur Dia.

Pesan tersebut cerminan filosofi pendidikan Ummulqura yang menanamkan nilai kesungguhan, keikhlasan, dan tanggung jawab moral dalam diri setiap santri.

Pesantren Ummulqura Antarabangsa kini menjadi salah satu dayah modern unggulan di Aceh dengan akreditasi nasional peringkat “A” dari BAN-PDM berdasarkan SK No. 004/BAN-PDM/SK/2025 untuk Provinsi Aceh (berlaku hingga 2029).

Tak hanya unggul secara akademik, Ummulqura juga dikenal dengan jejaring pendidikan internasional, kolaborasi lintas negara, dan sistem pembelajaran tiga bahasa Arab, Inggris, dan Indonesia, yang menjadi ciri khas pesantren modern berbasis Qur’ani.

Melalui capaian beasiswa ini, Ummulqura Antarabangsa semakin menegaskan perannya sebagai pesantren berkelas dunia yang berkomitmen melahirkan santri berilmu, berakhlak, dan berprestasi.

Menutup sambutannya, Waled Qamar menegaskan jargon pesantren yang kini ia pimpin yaitu "Dari Ummulqura, cahaya ilmu dan Al-Qur’an terus memancar untuk membangun peradaban".

Senada dengannya, Kepala Dinas Pendidikan Dayah Kabupaten Bireuen, Anwar, S.Ag., M.A.P, turut memberikan apresiasi kepada Pesantren Ummulqura yang dinilainya berhasil mencetak santri berkarakter kuat dan berprestasi dalam bidang hafalan Al-Qur’an.

"Santri Ummulqura bukan hanya penerima beasiswa, tetapi juga penerima amanah besar sebagai penjaga cahaya ilmu. Pemerintah daerah akan terus mendukung pesantren-pesantren unggulan seperti Ummulqura yang telah terbukti mencetak generasi Qur’ani berdaya saing," ujar Kepala Dinas yang familiar disapa 'Cek Wan'.

Beasiswa ini bukan hanya bentuk bantuan pendidikan, tetapi juga simbol pengakuan atas mutu dan dedikasi pendidikan Islam yang terus dikembangkan di bawah kepemimpinan Tgk. Qamar Syafawi. Pungkas Cek Wan.

Cari Blog Ini

© Copyright 2022 - LENTERA NASIONAL