BIREUEN - Satu unit jembatan gantung di Desa Pante Baroe, Kecamatan Juli, Bireuen, Aceh, kini sudah rampung dikerjakan.
Jembatan gantung tersebut merupakan aspirasi Anggota Komisi V DPR RI Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (F-PKB), H Ruslan Daud (HRD).
Jembatan gantung yang menyeberangi sungai (Krueng) Peusangan itu, kini sudah bisa dilintasi masyarakat. Sehingga masyarakat pedalaman Kabupaten Bireuen tersebut sangat gembira, karena sudah bisa mengangkut hasil perkebunan dan pertanian.
Keuchik Desa Pante Baroe, Mustafa kepada wartawan, Kamis (4/9/2025) mengatakan, warga desanya dan warga sekitar desa mereka sangat senang. Betapa tidak, sebelum ada jembatan gantung tersebut, warga harus menyeberangi sungai untuk membawa hasil kebun ke kota.
"Alhamdulillah berkat bantuan H Ruslan Daud, kini transportasi warga kami sudah sangat mudah mengangkut hasil kebun dan hasil pertanian, anak-anak sekolah yang rumahnya di seberang sungai juga tidak perlu lagi naik perahu ke sekolah," ujar Mustafa.
Mustafa bersama warganya sangat berterima kasih kepada HRD yang telah memperjuangkan aspirasi masyarakat di Senayan Jakarta.
"Terima kasih HRD, kami doakan bapak sehat selalu dan terus membawa pembangunan untuk Aceh," tambah M Jamil, warga Kecamatan Juli.
Sementara itu, HRD secara terpisah mengatakan, pembangunan jembatan gantung tersebut bisa rampung dikerjakan berkat bantuan dan dukungan masyarakat dan semua pihak.
"Alhamdulillah atas usaha dan dukungan kita semua, jembatan gantung di Desa Pante Baroe dan di sejumlah lokasi lainnya kini sangat bermanfaat bagi masyarakat banyak," ujar HRD.
Social Header