![]() |
| Bupati Pidie Jaya, H. Sibral Malasyi MA, S.Sos., ME, membuka Pelatihan Kewirausahaan Berbasis ILO (25/11). |
PIDIE JAYA – Pemerintah Kabupaten Pidie Jaya komit memperkuat ekonomi rakyat. Hal tersebut dibuktikan dengan diselenggarakannya pelatihan kewirausahaan berbasis ILO.
Pelatihan Kewirausahaan Berbasis ILO (Start and Improve Your Business/SIYB) tersebut resmi dibuka Bupati Pidie Jaya, H. Sibral Malasyi MA, S.Sos., ME, yang digelar Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan Koperasi di lantai III Kantor Bupati Pidie Jaya, Cot Trieng I, Selasa (25/11/2025).
Sebanyak 50 peserta pelaku usaha dari delapan kecamatan di Pidie Jaya tampak berpartisipasi, serta dihadiri perwakilan BPVP Aceh, Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi Pidie Jaya beserta jajaran, sejumlah kepala SKPK, para narasumber dan fasilitator, unsur media, serta tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Bupati Sibral menegaskan bahwa penguatan UMKM merupakan fondasi penting untuk membangun daya saing ekonomi daerah. Pelatihan berbasis ILO.
Kata Sibral Malasyi, ini merupakan langkah strategis agar pelaku usaha lokal mampu bertahan dan tumbuh di tengah kompetisi yang semakin ketat.
"Peningkatan kualitas wirausaha lokal adalah prioritas untuk memperkokoh ekonomi daerah. Melalui pelatihan berbasis ILO ini, kami berharap peserta mampu mengelola usaha secara profesional, memahami kebutuhan pasar, dan mengembangkan usahanya secara berkelanjutan. Ini bukti nyata perhatian pemerintah kepada masyarakat," ujar Bupati Sibral.
Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi Pidie Jaya, Dahlan, SE, menjelaskan bahwa pelatihan ini menggunakan modul resmi ILO, meliputi Generate Your Business (GYB), yakni menemukan dan mengevaluasi ide usaha atau Start Your Business (SYB).
Selanjutnya menyusun rencana usaha serta menilai kelayakan finansial. Dan Improve Your Business (IYB), yang meningkatkan manajemen usaha, keuangan, produksi, dan pemasaran.
Selain itu, peserta juga dibekali keterampilan praktis seperti pencatatan keuangan sederhana, analisis pasar lokal, perhitungan HPP dan harga jual, hingga strategi promosi berbasis media sosial.
"Pelatihan ini bukan sekadar teori. Peserta akan mengaplikasikan ilmu yang diperoleh untuk menumbuhkan usaha mereka sendiri. Metode SIYB yang telah digunakan secara internasional memberikan jaminan efektivitas dan relevansi," sebut Dahlan.
Dengan pembekalan yang komprehensif, Pemkab Pidie Jaya berharap pelaku UMKM mampu meningkatkan produktivitas, membuka peluang kerja baru, dan memberi dampak ekonomi langsung bagi keluarga serta komunitas mereka.
Selanjutnya, pelatihan berlangsung selama beberapa hari dan akan ditutup dengan presentasi business plan sebagai bentuk evaluasi sekaligus pengukuran kesiapan peserta dalam mengembangkan usaha masing-masing. Pungkas Kadis Perindagkop Pijay tersebut. (Prokopim Pidia Jaya)








Social Header