Ummulqura Antarabangsa Bireuen Wisuda Alumni Perdana. 45% Undangan Perguruan Tinggi Nasional

Foto bersama Wisudawan dengan Pimpinan Yayasan, Abiya Prof. Dr. Saifullah, S.Ag, M.Pd, dan Direktur Pesantren UMASA Bireuen Waled Tgk. Qamar Syafawi, M.Pd (4/5/2025).
BIREUEN - Pesantren Ummulqura Antarabangsa (UMASA) Bireuen melaksanakan wisuda alumni perdana (Minggu, 04 Mei 2025) bertepatan dengan 6 Dzulqaidah 1446 Hijriah.

Prosesi dimulai pukul 08.30 WIB, diawali dengan tarian tradisional Rapa-i Ratoh Jaroe oleh santriwati, disusul lagu kebangsaan Indonesia Raya, Himne Aceh, dan Mars Ummulqura Antarabangsa tersebut berlangsung khidmat.

Para wali santri yang hadir tampak tidak bisa membendung haru ketika para wisudawan menyanyikan "lagu ibu" yang dilantunkan dengan nada yang sedih hingga menitikkan air mata.

Mereka merasa bangga terhadap capaian kompetensi anaknya selama 6 (enam) tahun di Ummulqura Anatarabangsa Bireuen.

Prosesi wisuda Alumni perdana Pesantren UMMULQURA ANTARABANGSA Bireuen.
Direktur Pesantren UMASA Bireuen, Waled Tgk. Qamar Syafawi, M.Pd dalam sambutanya menyampaikan terimakasih atas kehadiran para wali santri dan para tamu undangan berkenan memenuhi hajatan tersebut.

"Ucapan terima kasih kepada seluruh wali santri yang telah mempercayakan pendidikan anak-anaknya di sini. Demikian juga para undangan yang hadir. Tentunya dengan tujuan ikut merasakan kebahagiaan yang dirasakan oleh ananda dan adinda sekalian yang pada hari ini dilaksanakan prosesi wisuda," ujar Qamar Syafawi.

Qamar Syafawi juga menyampaikan bahwa segala yang telah dicapai Pesantren Ummulqura Antarabangsa saat ini merupakan karunia Allah SWT dan peran besar seluruh elemen. Baik civitas, orang tua santri, serta dukungan pemerintah dan yayasan Pesantren Ummulqura Antarabangsa Bireuen dibawah binaan Abiya Prof. Dr. Saifullah, S.Ag, M.Pd.


Direktur UMMULQURA ANTARABANGSA Bireuen, Waled Tgk. Qamar Syafawi, M.Pd memberi sambutan dalam Wisuda Alumni perdana.
Pesantren yang telah mengantongi akreditasi “A” dari Badan Akreditasi Dayah Aceh (BADA), Berdasarkan Keputusan Gubernur Aceh Nomor: 451.44/1821/2023 tersebut, pembelajarannya fokus pada Trilogi Studies (tiga program studi) meliputi Bahasa Asing (Arab and English), Kitab Kuning (Turast) dan Tahfidzul Qur’an.

Untuk pembelajaran formal, mulai dari SMP Ummulqura Indonesia sampai dengan Madrasah Aliyah Ummulqura Indonesia mengikuti kurikulum Nasional.

Untuk Madrasah Aliyah (MA) Ummulqura Indonesia memiliki akreditasi “A” dari Badan Akreditasi Nasional (BAN-PDM) berdasarkan Keputusan Badan Akreditasi Nasional Nomor: 004/BAN-PDM/SK/2025, malah, sejak Tanggal 06 Januari 2025 MA Ummulqura Indonesia juga telah memperoleh Akreditasi International Berbasis IS0.21001:2028 berdasarkan Certificate Number: YPM472A-1.

Pimpinan Yayasan Pesantren Ummulqura Antarabangsa Bireuen, Abiya Prof. Dr. Saifullah, S.Ag, M.Pd, menyampaikan sambutan dihadapan wisudawan dan tamu undangan.
Pimpinan Yayasan Pesantren Ummulqura Antarabangsa Bireuen, Abiya Prof. Dr. Saifullah, S.Ag, M.Pd, dalam sambutannya menyampaikan bahwa, Wisuda merupakan puncak dari proses pendidikan di Pesantren Ummulqura Antarabangsa Bireuen. Namun bukan akhir dari pendidikan dalam konteks belajar sepanjang hayat (long-life education).

Sebab tutur Abiya, manusia adalah makhluk pembelajar yang tidak pernah mengenal kata berhenti. Ia mengutip sabda Rasulullah SAW tentang pentingnya belajar, yang berbunyi "Uthlubuul ‘Ilma, Minal Mahdi Ilal Hahdi, (Tuntutlah ilmu dari ayunan hingga ke liang lahat)".

Profesor Saifullah juga memberi pesan khusus kepada para wisudawan, untuk bahagia dunia dan akhirat maka mereka harus menjaga tiga perkara, yaitu, selalu belajarlah yang tekun, berbakti kepada kedua orang tua serta menghormati guru.

Ia menekankan bahwa ilmu tidak akan berkah dan bermanfaat di sisi Allah SWT, jika tidak menghormati pemberi ilmu itu sendiri, yaitu guru.

Begitu juga dengan kedua orang tua, hormatilah mereka. Sesungguhnya kamu bukanlah siapa-siapa, tanpa mereka.

"Orang hebat tidak dilahirkan dari kemudahan, kesenangan, serta kenyamanan. Mereka dibentuk melalui kesulitan, tantangan, dan air mata, terutama dalam belajar," papar Abiya Profesor.

Dirinya mengutip pernyataan Nelson Mandela yang menyebutkan "Pendidikan merupakan sebuah senjata paling mematikan, karena dengan pendidikan, Anda dapat dengan mudah mengubah dunia".

Imam Syafii pula juga pernah menyatakan, "Jika kamu tidak sanggup menahan lelahnya belajar, maka terimalah perihnya kebodohan dan susahnya kehidupan sepanjang hayat". Olah karena itu tekunlah dalam belajar anak-anak kami," imbuh Abiya.

Sebelum menutup sambutan, Abiya menegaskan bahwa Pesantren Ummulqura Antarabangsa Bireuen merupakan bumi pencerdasan semesta. Dengan segenap timnya (Teamwork) di bawah Manager (Direktur) Waled Tgk Qamar Syafawi, M.Pd bertekad terus memajukan pesantren ini dengan melakukan berbagai Connecting nasional, bahkan internasional, guna mengantar Ummulqura Antarabangsa Bireuen diakui dan bisa berkompetisi di level international.

Ia mengumumkan, tahun 2025 ini, Alumni Ummulqura Antarabangsa Bireuen mendapatkan undangan sebanyak 45 persen dari berbagai perguruan tinggi, baik PTN, maupun PTS nasional.

Mereka telah lulus di Poltekes, Universitas Pertamina, Institut Teknologi Batam, Sekolah Tinggi Industri, Farmasi, Universitas Darunnajah jakarta, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, dan bahkan ada yang sedang menunggu testing ke Brunai Darussalam University, TNI/Polri serta Al-Azhar University of Cairo Mesir.

Tambahnya lagi, Insya Allah pada Juni 2025 ini Pesantren Ummulqura Antarabangsa Bireuen akan mendelegasikan 20 santri dan 40 (Empat Puluh) gurunya untuk berpartisipasi dalam kegiatan Muhibbah International ke Malaysia.

Selain itu, mereka juga akan mengambil bagian untuk mengikuti Jambore Pramuka Muslim Internasional (World Muslim Scout Jamboree 2025) ke Bumi Perkemahan Cibubur, Jakarta, dari 9 hingga 14 September 2025 mendatang.

Serta melibatkan sekira 60 santrinya untuk mengikuti Magang "Nasional English Studies" selama 2-3 bulan ke Jawa Timur. Terangnya.

Kepala Dinas Pendidikan Dayah kabupaten Bireuen, Anwar, S.Ag, M.A.P, mengapresiasi Pesantren Ummulqura Antarabangsa Bireuen. Karena, dalam usianya yang relatif muda sudah berhasil menoreh berbagai capaian yang luar biasa.

Anwar mengulas, pada event Musabaqah Tunas Ramadhan (MTR) Pramuka ke-XXIV Aceh 2025 yang diadakan di Meulaboh, Aceh Barat, Inayatul Balqis, santri Kelas VI Pesantren Ummulqura Antarabangsa Bireuen meraih juara dan memperoleh Hadiah Umrah ke Tanah suci Arab Saudi.

Acara ditutup dengan pembacaan Ikrar Alumni 2025 oleh Ikatan Alumni (IKA) Ummulqura Antarabangsa, serta pembacaan do’a dan sesi photo bersama para wisudawan.

Cari Blog Ini

© Copyright 2022 - LENTERA NASIONAL