Dinas Syariat Islam Bireuen Latih Tahsinul Qur'an Imum Gampong dan Rawatib

Suasana Pelatihan Tahsinul Qur'an kepada para Imum Gampong dan Rawatib, di Dinas Syariat Islam Bireuen, (6/3).
BIREUEN - Dalam upaya meningkatkan kemampuan Imum Gampong dan Imam Rawatib memimpin Shalat Maktubah, Dinas Syariat Islam (DSI) Kabupaten Bireuen menyelenggarakan Pelatihan Tahsinul Qur'an, Rabu (6/3/2024).

Acara yang dihadiri 95 peserta dari Kecamatan Jeumpa, Kota Juang, Kuala, dan Juli tersebut dibuka secara resmi Kepala DSI Dr Jufliwan SH MM dan menghadirkan Dua narasumber yaitu Dr Nazaruddin Abdullah MA dan Hendri Julian M.Ed, guna memberikan materi pelatihan itu.
Dr Jufliwan dalam sambutannya menyampaikan bahwa tujuan dari pelatihan dimaksud adalah untuk meningkatkan kemampuan Imum Gampong dan Imam Rawatib dalam memimpin shalat sesuai dengan syarat-syarat dan kaidah-kaidah yang ditetapkan, serta memahami tahsin qiraah sesuai anjuran QS: Al-Muzammil ayat 64.

Karena Tahsinul Qur'an sangat berguna untuk memperindah dan memperbaiki bacaan Al Qur'an sesuai dengan kaidah-kaidah ilmu tajwid.

Selain itu Kepala DSI berharap agar ilmu yang diperoleh dapat diimplementasikan dengan baik dalam meningkatkan kredibilitas ilmu dan kompetensi tahsin qur'an dalam memimpin shalat para imam.

Ditambah lagi, Bulan Ramadhan akan tiba, kebutuhan pemahaman yang lebih mendalam untuk melafalkan setiap bacaan Qur'an dengan baik dan benar menjadi suatu hal penting, terutama bagi para Imum yang akan mengimami shalat tarawih.

"Salah satu aspek penting dari praktik tahsinul qur'an adalah menghindari kesalahan yang dapat mengubah makna Al-Qur'an. Bahasa yang digunakan dalam Al-Qur'an seringkali berbeda dengan bahasa sehari-hari, sehingga kesalahan dalam pelafalan dapat berdampak fatal," tukas Jufliwan.

Ketua Panitia, Israwati SKM, menjelaskan bahwa peserta dibagi menjadi dua angkatan dengan 45 peserta dalam setiap angkatan. Angkatan pertama berasal dari Kecamatan Kota Juang dan Jeumpa, sedangkan angkatan kedua melibatkan peserta dari Kecamatan Juli dan Kuala.

Para peserta terlihat sangat antusias mengikuti pelatihan ini, mencerminkan semangat untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan mereka dalam memimpin shalat dengan baik dan benar. (*)

Cari Blog Ini

© Copyright 2022 - LENTERA NASIONAL