IPELMAPA Musyawarahkan Penyelesaian Status Kepemilikan Tanah Asrama di Banda Aceh

Foto: Ketua IPELMAPA, Khuzaifi.
Banda Aceh - Pengurus Ikatan Pelajar, Mahasiswa, & Masyarakat Kecamatan Peulimbang (IPELMAPA) menggelar Musyawarah dengan lintas sektor internal Kecamatan Peulimbang perihal penyelesaian dan penegasan status kepemilikan hak atas tanah pertapakan Asrama Mahasiswa Jeunieb dan Peulimbang di Banda Aceh, Sabtu (16/9/2023).
Foto bersama di sela Musyawarah dengan lintas sektor internal Kecamatan Peulimbang Penyelesaian dan Penegasan Status Kepemilikan Hak atas tanah pertapakan Asrama Mahasiswa Jeunieb dan Peulimbang di Banda Aceh, Sabtu (16/9/2023).
Musyawarah yang berlangsung di Kupi Nanggroe, Batoh, Banda Aceh tersebut melibatkan berbagai pihak meliputi para Imum Mukim, Keuchik, Pemerintah Kecamatan, APDESI Kecamatan Peulimbang, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda, dan Pengurus IPELMAPA Banda Aceh.

Dalam keterangan tertulisnya, Ketua IPELMAPA, Khuzaifi menjelaskan bahwa Maksud dan tujuan dimaksud guna menyamakan persepsi dan penyampaian aspirasi semua pihak perihal Penegasan Status Kepemilikan Hak atas tanah pertapakan Asrama Mahasiswa Jeunieb dan Peulimbang di Banda Aceh.

Didalam pertemuan tersebut, seluruh pihak sepakat bahwa Asrama Mahasiswa di Banda Aceh harus segera dibangun.

Ditambahkan Khuzaifi, Inisiasi musyawarah ini bermula dari koordinasi IPELMAPA dengan Bapak Camat Peulimbang Abu Bakar S.Sos dan APDESI Kecamatan Peulimbang menindak lanjuti rapat sebelumnya pada tanggal 6 September 2023 lalu di Aula Kantor Camat Jeunieb Kabupaten Bireuen.

Selain itu, status kepemilikan tanah pertapakan asrama tersebut pula harus diselesaikan administrasinya atas nama Kecamatan Jeunieb dan Kecamatan Peulimbang. Sekaligus batas-batasnya harus ditetapkan, dengan penekanan pada prinsip keadilan (win-win solution).

Ditegaskan Ketua IPELMAPA, musyawarah dan mufakat yang penuh kekeluargaan itu mencapai kesepakatan dan tidak ada agenda lain yang diluar dari fokus utama tersebut.

"Pertemuan ini murni untuk kepentingan dan keperluan umum/masyarakat Peulimbang dalam hal kejelasan asset publik dan rencana pembangunan asrama mahasiswa di Banda Aceh. Tidak ada kepentingan politik praktis atau hal yang aneh-aneh," tukas Dia.

Press Release ini dikeluarkan untuk memberikan informasi yang benar kepada masyarakat terkait hasil musyawarah ini.

IPELMAPA Banda Aceh berkomitmen untuk terus bekerja sama dengan pihak-pihak terkait sehingga dapat memberikan manfaat bagi seluruh masyarakat Peulimbang dan lingkungan sekitar, pungkas Khuzaifi. (*)

Cari Blog Ini

Headline

© Copyright 2022 - LENTERA NASIONAL