PIDIE – UPTD Puskesmas Padang Tiji menggelar kegiatan Launching Inovasi “BESTI TIGA” (Berantas TBC, Obati Keluarga) pada Rabu, 30 Juli 2025, bertempat di Balai Pertemuan Gampong Pasar Paloh, Kecamatan Padang Tiji, Kabupaten Pidie.
Acara ini dihadiri oleh unsur Muspika Kecamatan Padang Tiji, antara lain Sekcam Padang Tiji Khalidin, ST, Kapolsek AKP Suhadi, dan Danramil Kapten Inf M. Nur Heri Siregar. Selain itu, turut hadir para kepala sekolah SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA, serta para Keuchik dari 64 gampong dalam wilayah kerja Puskesmas Padang Tiji.
Kegiatan diawali dengan sambutan Sekcam Khalidin, ST, yang menyampaikan apresiasi atas inisiatif Puskesmas dalam mempercepat penanganan penyakit menular di wilayahnya.
Sementara itu, Kepala Puskesmas Padang Tiji, Evadorista, SKM., M.K.M, memaparkan inovasi “BESTI TIGA” yang merupakan program kolaboratif lintas sektor dalam upaya pemberantasan TBC di tingkat keluarga.
Program ini dirancang untuk mengatasi rendahnya cakupan pengobatan pencegahan bagi kontak erat pasien TBC, khususnya anggota keluarga serumah.
Berdasarkan data tahun 2024, hanya lima anggota keluarga pasien TBC yang bersedia menjalani pengobatan TPT (Terapi Pencegahan Tuberkulosis).
Melalui inovasi ini, Puskesmas bersama kader dan masyarakat berupaya meningkatkan kesadaran dan partisipasi dalam pencegahan dan pengobatan TBC secara menyeluruh.
Koordinator Program TBC, Bidan. Nur Akmalia, S.Tr.Keb, menyatakan bahwa pelaksanaan inovasi ini diharapkan dapat mempercepat target eliminasi TBC pada tahun 2030 sesuai dengan program nasional.
Dukungan penuh dari Muspika, Keuchik gampong, tokoh masyarakat, serta kader kesehatan menjadi kunci dalam keberhasilan inovasi ini.
Kegiatan ditutup dengan sesi foto bersama seluruh peserta sebagai bentuk komitmen bersama untuk mewujudkan Padang Tiji bebas TBC.
Social Header