Mengenal Pakistan, Negara dengan Mayoritas Muslim Terbesar di Dunia

Tepi Laut Arab di Karachi, Port Grand adalah salah satu jalan kuliner terbesar di Asia (Dok. Wikipedia)

Berdasarkan data terbaru, Pakistan menjadi negara dengan mayoritas muslim terbesar di dunia. Negara produsen sepak bola jahitan tangan terbesar di dunia mencatatkan jumlah pemeluk agama Islam sebanyak 240,8 juta jiwa. Sementara jumlah umat Islam di Indonesia sebanyak 236 juta jiwa.

Kemudian di urutan ketiga ada India dengan 200 juta umat Islam. Lalu di urutan keempat ada Bangladesh dengan 150,8 juta jiwa. Berikutnya Nigeria dengan jumlah umat Islam sekitar 97 juta jiwa. 

Data tersebut menunjukkan bahwa Islam bakal menjadi agama yang paling diminati di dunia. Pada 2050, diprediksi bahwa agama Islam akan menjadi agama mayoritas di dunia. 

Sementara itu, Islam di Indonesia memiliki kekhasan tersendiri. Sebab, umat Islam di Indonesia tetap bisa hidup rukun dan berdampingan dengan umat beragama lain.

Meskipun disalip Pakistan, kuota haji Indonesia tidak akan terpengaruh. Sebab, rujukannya adalah jumlah populasi Islam di Indonesia. Bukan dari ranking atau peringkat.

Mantan Perdana Menteri Pakistan Imran Khan (ketiga dari kanan) pada KTT Shanghai Cooperation Organization 2019. (Dok. Wikipedia)

Berikut Profil Negara Pakistan

Pakistan (bahasa Urdu: پاکِستان pengucapan bahasa Urdu: [paːkɪˈst̪aːn] ( simak)), secara resmi bernama Republik Islam Pakistan (bahasa Urdu: اسلامی جمہوریۂ پاکِستان translit. 

Islāmī Jumhūriyah Pākistān), adalah sebuah negara di Asia Selatan. Negara ini memiliki garis pantai sepanjang 1.046-kilometer (650 mi) dengan Laut Arab dan Teluk Oman di sebelah selatan, berbatasan dengan Afghanistan dan Iran di sebelah barat, India di timur dan Tiongkok di timur laut.

Tajikistan terletak sangat berdekatan dengan Pakistan, tetapi dibatasi oleh daratan sempit yang disebut Koridor Wakhan. Pakistan terletak secara strategis di antara wilayah-wilayah penting di Asia Selatan, Asia Tengah, dan Timur Tengah.

Nama Pakistan berarti tanah yang murni dalam bahasa Urdu maupun bahasa Persia. Nama ini dicetuskan sebagai Pakstan oleh Choudhary Rahmat Ali, seorang tokoh gerakan Pakistan yang menerbitkan sebuah pamflet berjudul Now or Never.

Nama ini juga merupakan sebuah lakuran dari nama-nama etnis utama yang terdapat di Pakistan yaitu: Punjab, Afgan, KashmIr, Sindh, dan Baluchistan.

Dahulu, wilayah Pakistan saat ini merupakan situs dari kebudayaan kuno seperti budaya Neolitik, Mehrgarh dan Peradaban Lembah Sungai Indus. Dan merupakan bagian dari sejarah Veda, Persia, Indo-Yunani, peradaban Islam, dinasti Turki-Mongol dan kebudayaan Sikh melalui berbagai invasi. 

Sebagai akibatnya, tempat ini memiliki berbagai peninggalan berbagai dinasti seperti dinasti Persia, khalifah Ummayah, kekaisaran Maurya, kekaisaran Mongol, kesultanan Mughal, kemaharajaan Sikh, dan (terakhir) imperialisme Inggris.

Pakistan memperoleh kemerdekannya dari imperialisme Inggris pada tahun 1947 setelah gerakan kemerdekaan yang dipimpin oleh Mohammad Ali Jinnah yang menginginkan negara merdeka dari bagian barat dan timur Kerajaan Britania Raya yang didominasi oleh Islam. 

Setelah mengadopsi konstitusi baru pada tahun 1956, Pakistan secara resmi menjadi negara Republik Islam.

Pada tahun 1971, sebuah perang sipil terjadi di negara bagian Pakistan Timur yang akhirnya membuat negara bagian tersebut berpisah menjadi negara baru bernama Bangladesh.

Geografi dan iklim Pakistan sangat beragam, dan merupakan rumah bagi aneka satwa. Pakistan memiliki area seluas 796.095 km2 (307.374 sq mi), kurang lebih sama dengan luas gabungan Prancis dan Inggris. 

Pakistan merupakan negara terbesar ke 36 di dunia. Pakistan memiliki garis pantai sepanjang 1.046 km (650 mil) sepanjang Laut Arab dan Teluk Oman dan perbatasan darat sepanjang 6.774 km (4.209 mil) secara total: 2430 km (1510 mil) dengan Afghanistan, 523 km ( 325 mil) dengan Tiongkok, 2.912 km (1.809 mil) dengan India dan 909 km (565 mil) dengan Iran. Dan memiliki perbatasan laut dengan Oman. Gunung K2, gunung tertinggi kedua di dunia setelah Gunung Everest merupakan gunung tertinggi di negara ini. 

Gunung yang memiliki tinggi 8611 meter ini terletak di pegunungan Karakoram yang terletak di utara Pakistan yang berbatasan dengan Tiongkok. Pakistan menempati lokasi geopolitik penting di persimpangan Asia Selatan, Timur Tengah dan Asia Tengah.

Pakistan adalah negara demokrasi multipartai di mana beberapa partai politik bersaing memperebutkan kursi di majelis Nasional dan Provinsi. Namun, setelah Kejatuhan Dhaka pada tahun 1971, sistem dua partai ditanamkan antara Partai Rakyat dan Liga Muslim. Popularitas partai sentris juga meningkat tajam seperti PML-Q dan PTI.

Pendirian militer telah memainkan peran yang berpengaruh dalam politik negara. Dari tahun 1950-an hingga 2000-an, beberapa kudeta dilakukan yang menggulingkan rezim demokrasi.

Lanskap politik Pakistan sering ditentukan oleh aturan yang berlaku: dimanapun militer Pakistan ingin menggunakan pengaruhnya, ia melakukannya dan cenderung mempertahankan kehadirannya, terlepas dari akibatnya. Perdana Menteri Khan sendiri naik ke kepemimpinan pada tahun 2018 dengan dukungan militer, tetapi kemudian disingkirkan dari kekuasaan pada tahun 2022 setelah kehilangan dukungan tersebut. 

Setelah pengunduran diri Presiden Pervez Musharraf pada tahun 2008, garis tajam telah ditarik antara Militer dan politik dan Pakistan bergerak lebih dekat untuk menjadi demokrasi liberal setelah pemilihan umum pada tahun 2013.

Namun, kritikus berpendapat bahwa negara sedang bergerak menuju sistem hibrida yang ketat, sebuah sistem di mana para pemimpin militer dan politik mengambil keputusan kolektif, sehingga mempengaruhi keseluruhan struktur kekuasaan pemerintahan sipil. 

Pakistan memiliki hubungan dagang dengan UE dan memelihara hubungan dagang dengan beberapa negara di Asia Timur dan Selatan, serta banyak negara Eropa.

Pakistan terletak di koridor jalur transit berbasis laut dan darat utama yang menjadikan lokasinya strategis secara geopolitik. Pakistan menjembatani wilayah kaya energi di Asia Tengah dan Timur Tengah, dengan pusat populasi di Asia Selatan dan Timur.

Pakistan juga memiliki titik panas geostrategis seperti Afghanistan, Tiongkok, India, dan Iran sebagai tetangga terdekat. Pakistan mempertahankan hubungan politik yang tegang dengan India karena konflik Kashmir, hubungan dekat dengan Tiongkok, Turki, Arab Saudi dan negara-negara Teluk Arab, hubungan yang berfluktuasi dengan Amerika Serikat karena untuk kepentingan yang tumpang tindih selama Perang Dingin dan Perang Melawan Teror.

Pakistan adalah anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa, Organisasi Kerjasama Shanghai (SCO), Organisasi Kerjasama Islam (OKI) dan banyak lagi.

Angkatan Bersenjata Pakistan (bahasa Urdu: پاکستان مسلح افواج; diucapkan [ˈpaːkɪstaːn mʊsaːləɦ əfwaːdʒ]) adalah pasukan militer negara tersebut. 

Ini adalah militer terbesar keenam di dunia diukur dengan personel militer aktif dan terdiri dari tiga dinas berseragam resmi Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara, yang didukung oleh beberapa pasukan paramiliter seperti Garda Nasional dan Angkatan Bersenjata Sipil.

Pada April 2021, Pakistan adalah kontributor terbesar keenam untuk upaya pemeliharaan perdamaian PBB, dengan 4.516 personel dikerahkan ke luar negeri.

Pengerahan asing lainnya terdiri dari personel militer Pakistan yang bertugas sebagai penasihat militer di berbagai negara Afrika dan Arab. Militer Pakistan telah mempertahankan divisi tempur dan kehadiran kekuatan brigade di beberapa negara Arab selama Perang Arab-Israel, membantu pasukan koalisi pimpinan Amerika dalam Perang Teluk pertama melawan Irak, dan secara aktif mengambil bagian dalam konflik Somalia dan Bosnia.

Perekonomian Pakistan adalah yang terbesar ke-23 di dunia dalam hal paritas daya beli (PPP), dan terbesar ke-42 dalam hal nominal produk domestik bruto. Ekonom memperkirakan bahwa Pakistan adalah bagian dari wilayah terkaya di dunia selama milenium pertama Masehi, dengan ekonomi terbesar berdasarkan PDB.

Pada tahun 2022, perkiraan PDB nominal Pakistan adalah US$376,493 miliar. Menurut Bank Dunia, Pakistan memiliki sumber daya strategis dan potensi pembangunan yang penting. Proporsi pemuda Pakistan yang meningkat memberi negara itu potensi keuntungan demografis dan tantangan untuk menyediakan layanan dan lapangan kerja yang memadai.

Pakistan memiliki sekitar 40 juta warga kelas menengah, diproyeksikan meningkat menjadi 100 juta pada tahun 2050.[61] Sebuah laporan tahun 2015 yang diterbitkan oleh Bank Dunia menempatkan ekonomi Pakistan pada peringkat ke-24 terbesar[62] di dunia berdasarkan daya beli dan terbesar ke-41 secara absolut.[63] Ini adalah ekonomi terbesar kedua di Asia Selatan, mewakili sekitar 15,0% dari PDB regional.

Populasi Pakistan didominasi empat kelompok etnik yaitu Punjab, Pashtun, Sindh, dan Baloch. Suku bangsa terbesar di Pakistan adalah Punjab dengan jumlah 78 juta jiwa (45%). Pashtun adalah kelompok etnik terbesar kedua dengan jumlah 29.3 juta jiwa (15.42%). 

Sindh membentuk populasi 24.8 juta jiwa (14.1%). Menjadikannya kelompok etnik terbesar ketiga di Pakistan. 

Sementara Baloch tercatat berjumlah 6,3 juta (3,57%). Mereka tinggal di Provinsi Balochistan. Disana juga ada suku Hazara, Kalash, Burusho, Balti, dan Gilgit.

Mayoritas penduduk Pakistan beragama Islam dengan persentase 97% dari jumlah penduduk. Sebagian besar dari mereka beraliran Sunni sedangkan sisanya pengikut Syiah dan Ahmadiyyah. Pakistan juga merupakan negara dengan penduduk Muslim terbesar di dunia. Agama lain yang ada di Pakistan adalah Kristen, Hindu, Buddha, Jainisme, Zoroastrianisme, dan Baha'i.

Budaya Pakistan (Urdu: پاکستانی ثقافت Pākistāni S̱aqāfat) didasarkan pada matriks budaya Indo-Persia yang merupakan landasan identitas Muslim Asia Selatan. Wilayah ini telah membentuk unit budaya yang berbeda di dalam kompleks budaya utama Asia Selatan, Timur Tengah, dan Asia Tengah.

Ada perbedaan budaya di antara kelompok etnis yang berbeda dalam hal-hal seperti pakaian, makanan, dan agama, terutama di mana kebiasaan pra-Islam berbeda dengan praktik Islam.

Masyarakat sipil di Pakistan sebagian besar bersifat hierarkis, menekankan etiket budaya lokal dan nilai-nilai Islam tradisional yang mengatur kehidupan pribadi dan politik. Unit keluarga dasar adalah keluarga besar, meskipun untuk alasan sosial-ekonomi telah ada kecenderungan yang berkembang menuju keluarga inti.

Pakaian tradisional untuk pria dan wanita adalah shalwar kameez; celana panjang, jeans, dan kemeja juga populer di kalangan pria.

Dalam beberapa dekade terakhir, kelas menengah telah meningkat menjadi sekitar 35 juta dan kelas menengah atas dan atas menjadi sekitar 17 juta, dan kekuasaan beralih dari pemilik tanah pedesaan ke elit perkotaan.

Festival Pakistan, termasuk Idul Fitri, Idul Adha, Ramadan, Natal, Paskah, Holi, dan Diwali, sebagian besar berasal dari agama.[69] Globalisasi yang meningkat telah menghasilkan Pakistan peringkat ke-56 di Indeks Globalisasi Kearney/FP.




Cari Blog Ini

Headline

© Copyright 2022 - LENTERA NASIONAL