N250 Gatot Kaca, Pesawat Karya Anak Bangsa

Foto Pesawat N250 Gatot Kaca

Bacharuddin Jusuf Habibie atau dikenal BJ Habibie dikenal sebagai orang yang membuat masterpiece pesawat turboprop N250 Gatotkaca. Ini merupakan pesawat terbang asli buatan anak bangsa tersebut diproduksi IPTN (Industri Pesawat Terbang Nusantara, kini menjadi PT Dirgantara Indonesia).

Hingga saat ini bangsa kita masih terus mengembangkan berbagai model pesawat terbang produksi dalam negeri yang nantinya semakin mengharumkan bangsa ini.

Rencana pengembangan pesawat N250 ini pertama kali diungkapkan oleh PT Industri Pesawat Terbang Nusantara (IPTN) pada tahun 1989 dalam acara Paris Air Show. 

Pembuatan prototipe pesawat N250 Gatotkaca dibuat dari latar belakang letak geografis Indonesia yang terdiri dari gugusan pulau. 

Karena alasan itulah BJ Habibie yang saat itu menjabat sebagai Menteri Riset dan Teknologi terdorong untuk membuat prototype pesawat terbang dari latar belakang letak geografis Indonesia yang terdiri dari gugusan pulau agar setiap daerah kepulauan di Indonesia dapat terhubung melalui udara. 

Rancangan awal pesawat ini mampu membawa kapasitas 30 penumpang karena akan digunakan sebagai alat transportasi antar pulau dan antar kota sehingga ukurannya tergolong tidak terlalu besar. Pada tahun 1989 desain peswat tersebut dikembangkan agar mampu membawa kapasitas 50 penumpang.

Latar belakang penamaan pesawat N250 Gatotkaca adalah sebuah kode yang berarti N pada nama pesawat memiliki arti sebagai Nusantara yang memiliki pengertian proses pembuatan desain dan produksinya dikerjakan di Indonesia. 

Sedangkan Gatotkaca adalah nama pemberian presiden RI ke-2 Soeharto untuk prototipe N250. Angka 250 memiliki arti pada 2 mesin dan 50 adalah kapasitas pesawat dengan 50 penumpang. 

Kesuksesan pembuatan N250 Gatotkaca menjadi tonggak sejarah bagi bangsa Indonesia di dunia kedirgantaraan karena berhasil merancang sebuah pesawat modern. 

Meski pembuatan N250 Gatotkaca harus berhenti produksinya akibat krisis ekonomi pada tahun 1997, inovasi ini menjadi semangat bagi anak bangsa untuk terus mengembangkan transportasi udara bagi Negara ini.

Untuk mengabadikan karya anak bangsa, pesawat N250 Gatotkaca saat ini dipamerkan di Museum TNI AU Dirgantara Mandala Yogyakarta. 

Para pengunjung dapat merasakan atmosfir semangat anak bangsa dalam sebuah karya luar biasa untuk menghubungkan nusantara melalui alat transportasi udara. 

Dengan dipamerkannya pesawat N250 Gatotkaca di museum diharapkan para pengunjung tidak hanya menjadikannya sebuah monument tetapi pelecut semangat untuk selalu berkarya bagi bangsa ini dengan memaksimalkan potensi yang ada.

Berikut ini adalah empat karya BJ Habibie yang berhasil mengharumkan nama Indonesia di mata dunia yang dirangkum dari berbagai sumber, Senin (8/1/2024).

1. Pesawat R80

BJ Habibie memang dikenal sebagai seorang perancang pesawat yang sangat baik. Salah satu rancangan pesawat buatannya yang menjadi perbincangan hangat adalah Pesawat R80. Pesawat ini merupakan hasil pengembangan dari rancangan pesawat N250 yang juga dibuat oleh suami Ainun Habibie ini.

Berbeda dengan pesawat terbang pada umumnya, R80 dirancang sedemikian rupa hingga memiliki pengamanan dan sistem keselamatan yang sangat tinggi bagi para penumpangnya. Tak hanya itu, R80 juga dilengkapi dengan teknologi fly by wire yang memungkinkan pengendalian pesawat melalui sinyal elektronik.

Karya besar BJ Habibie ini dirancang dan dikembangkan olah PT Regio Aviasi Indonesia, perusahan perancangan, pengembangan, dan manufaktur pesawat terbang yang didirikan oleh BJ Habibie dan sang putra sulung, Ilham Akbar Habibie. Pesawat R80 rencananya akan melakukan uji coba penerbangan pertamanya di Bandar udara Internasional Kertajati, Jawa Barat yang kini masih dalam proses pembangunan. Sayangnya, sebelum sempat diuji coba, sang perancang telah berpulang.

2. Pesawat N250

Sebagaimana telah disebut sebelumnya, Pesawat N250ini merupakan rancangan awal dari R80. Pesawat ini mulai penerbangan perdananya pada tahun 1995 di bawah pengembangan dan produksi Industri Pesawat Terbang Nurtanio, atau yang kini lebih dikenal dengan nama PT Dirgantara Indonesia.

Pesawat penumpang sipil rancangan BJ Habibie ini, menjadi primadona di IPTN pada masa itu. Sayangnya karena mengalami krisis ekonomi, pada 1997 silam produksi pesawat N250 terpaksa dihentikan.

Pesawat ini sempat akan diproduksi kembali usai Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memberikan persetujuan. Namun karena tingginya biaya produksi dan faktor lainnya, pesawat ini gagal diproduksi secara masal.

3. Turut Rancang C-130 Hercules

Membicarakan karya BJ Habibie memang tak akan pernah ada habisnya. Selain merancang pesawat R80 dan N250, bapak teknologi Indonesia ini juga berperan penting dalam perancangan pesawat angkut militer TRANSALL C-130.

Pesawat ini mungkin menjadi salah satu pencapaian besar BJ Habibie di bidang penerbangan. Pasalnya kehebatan dari pesawat ini diakui oleh dunia. Lebih dari 50 negara menggunakan pesawat militer ini. Pesawat tersebut kini telah memiliki lebih dari 40 model dengan berbagai macam fungsi.

4. Berkontribusi Dalam Dornier Do 31

BJ Habibie ternyata juga memiliki andil yang cukup besar dalam perancangan pesawat Dorier Do 31. Pesawat ini merupakan jet transportasi eksperimental milik Jerman Barat.

Pesawat ini dirancang untuk memenuhi spesifikasi NATO. Namun karena tingginya biaya produksi dan masalah teknis lainnya, proyek dari Dornier Do 31 ini dibatalkan. Meski begitu, nama BJ Habibie masih terdaftar sebagi penyumbang ide dalam rancangan tersebut.









Cari Blog Ini

Headline

© Copyright 2022 - LENTERA NASIONAL