Trienggadeng (LN) - Mungkin karena bukan tahun politik, bulan Ramadhan 1442 H tahun 2021 ini sepi lembaran Imsakiyah beredar di tengah masyarakat. Sampai sehari sebelum puasa Ramadhan, Senin 12 April 2021, lembaran tersebut masih tak terlihat seperti saat-saat mendekati pemilu.
“Hari ini ada beberapa warga yang meminta lembaran Imsakiyah, kata mereka tahun ini sulit didapatkan,” akui Sulaiman salah seorang warga Gampong Raya Kecamatan Trienggadeng
Menurutnya, kondisi ini sangat berbeda jika akan ada Pemilu, baik legislatif ataupun Pilkada Gubernur atau Bupati.
“Jika menjelang Pemilu, banyak sekali imsakiyah beredar bahkan hamper setiap warung kopi dan kios-kios di gampong, malah ada Imsakiyah yang disusupkan dari bawah pintu, tentu ada foto calon Bupati, calon Gubernur atau logo partai politik,” ujarnya Sulaiman yang berprofesi sebagai sopir mini bus L300
Pantauan Lentera Nasional, hal sama juga terjadi untuk spanduk ucapan selamat menunaikan puasa juga tampak sepi di Pidie Jaya dan sekitaranya. Berbeda sekali dengan tahun lalu, saat akan digelarnya Pilkada.
Adapun Imsakiyah yang tersebar hanya milik Pemkab Pidie Jaya, itupun terbatas hanya untuk orang-orang tertentu saya yang ada hubungan dengan kantor bupati. Selain itu terlihat di gampong-gampong, imsakiyah yang beredar dari dayah (mencari sumbangan) dan bebrapa lembar Imsakiyah dari Parpol bernotaben Islam. (Irfan)